Kamis, 07 Agustus 2025

Aktivis KNPB Korban Kekerasan Militer di Yahukimo Didampingi LBH Melapor Ke Komnas HAM RI Perwakilan Papua Untuk Menuntut Keadilan Agar Para Pelaku Diproses Hukum 

 Aktivis KNPB Korban Kekerasan Militer di Yahukimo Didampingi LBH Melapor Ke Komnas HAM RI Perwakilan Papua Untuk Menuntut Keadilan Agar Para Pelaku Diproses Hukum 



Jayapura_KNPBnews, Selasa 29/07/2025 anggota aktivis KNPB Wilayah Yahukimo yang didampingi LBH mendatangi Komnas HAM RI perwakilan Papua di Dok 5 jayapura , untuk melaporkan kasus kekerasan yang dialami oleh para korban di Yahukimo , para korban yang sempat mengalami penyiksaan secara tidak manusiawi oleh militer dari Satgas Pamtas RI-PNG Marinir AL yang bertugas di Yahukimo , sebelumnya menurut laporan yang telah ada bahwa ada empat aktivis KNPB yang ditangkap di Kantor Kesekretariatan KNPB Wilayah Yahukimo pada sabtu 13 Juli 2015, pukul 11 malam dan disiksa selama kurang lebih 4 jam hingga subuh dini hari dengan dimasukan kedalam drum berisi air, salah seorang korban disulut dengan rokok, janggut di bakar dengan korek api, dipuul hingga babak belur dari semenjak ditangkap di kantor kesekretariatan hingga sepanjang berada didalam truk tertutup milik marinir tersebut mereka terus mengalami penyiksaan dan pemukulan , hingga di bebaskan pada hari senin , setelah sebelumnya pada 15 Juli 2025, pukul 6 pagi ke empat korban dipindahkan ke Polres Yahukimo dan mendekap ditahanan selama 2 hari , prosees pemindahan pun terjadi setelah ada tekanan dari berbagai media massa dan informasi yang diviralkan di media sosial serta desakan dari badan pengurus KNPB wilayah sendiri bersama masyarakat dan keluarga korban yang terus mendatangi kantor Polres Yahukimo. 

Dalam pertemuan dengan pihak Komnsa HAM , para korban didampingi kuasa hukum dan perwakilan Badan Pengurus Pusat KNPB , menjelaskan kronologi kejadian masing-masing korban selama ditangkap dan mengalami penganiayaan , dan memohon kepada Komnas HAM untuk memberikan perlindungan terutama bagi para korban juga kepada para aktivis kemanusiaan di wilayah konflik bersenjata karena rentan mengalami penangkapan dan penganiayaan oleh militer yang bertugas di sana khusus nya di Yahukimo. Korban anggota aktivis KNPB bersama BPP KNPB Pusat yang hadir juga meminta kepada Komnas HAM untuk mendesak kepada institusi Militer khususnya Militer AL agar segera tarik anggota Marinir Satgas Pamtas RI-PNG Marinir AL yang ditugaskan di Yaukimo karena Yahukimo jauh dari wilayah perbatasan Laut sehingga tidak sesuai untuk ditetapkan di Yahukimo,hal tersebut ditegaskan pula oleh Lince Tabuni selaku Kepala Komisariat Hukum HAM perwakilan BPP KNPB Pusat yang hadir mendampingi para korban . 

para korban pun menyampaikan bahwa kasus kekerasan yang mereka alami telah dilaporkan ke LBH Papua dan memberikan surat kuasa kepada LBH untung mendampingi para korban pada proses selanjutnya dalam upaya penegakan hukum atas kekerasan dan kejahatan yang dialami anggota aktivis KNPB Wilayah Yahukimo tersebut. Para korban juga menuntut agar para pelaku penyiksaan yaitu Marinir Angkatan Laut yang bertugas di Yahukimo untuk dapat diproses secara Hukum . 



Admin : KNPB News 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

80 Tahun Indonesia Di Papua , Pengungsian Warga Sipil Akibat Konflik Bersenjata Terus Meningkat 

Intan Jaya - KNPBnews ,  Warga sipil di Intan jaya mengungsi akibat konflik bersenjata , kontak tembak antar TPNPB dan TNI pada 16 - 17 Agus...