Jumat, 17 Januari 2025

Front Justice For Tobias Silak : Aksi Pembagian Selebaran Menuntut Keadilan Bagi 2 Korban Penembakan di Yahukimo

 

        


Front Justice For Tobias Silak : Aksi Pembagian Selebaran Menuntut Keadilan Bagi 2 Korban Penembakan di Yahukimo 


KNPBNews,17/01/2025 . Aksi pembagian selebaran di Yahukimo oleh Front Justice From Tobias Silak dlakukan di beberapa titik antara lain di Jam kotak,Ruko dan Pemukiman di ibu kota Dekai Yahukimo , dalam aksi tersebut menurut Korlap a.n Marko Pahabol menyampaikan bahwa tujuan pembagian selebaran tersebut untuk menyampaikan updatean   terbaru berdasarkan surat SP2HP yang diberikan oleh Polda Papua kepada pihak keluarga korban , dalam isi surat tersebut Polda Papua menyampaikan bahwa sudah melakukan pemeriksaan terhadap 20 lebih saksi yang terdiri dari 3 dari pihak korban dan selebihnya dari pihak pelaku yaitu dari pihak Instusi Militer, dalam Updatean kasu juga penyidik Polda menyampaikan bahwa mereka baru menahan 2 orang terduga pelaku daei kesatuan Polisi ,yaitu yang pertama dari Kapolres Yahukimo dan yang ke 2 dari Satgas Damai Cartens “

 lanjutnya lagi sekaligus memberikan pernyataan mewakili Front Justice For Tobias Silak bahwa “ tujuan dari pembagian selebaran ini karena kami melihat bahwa surat rekomendasi yang di berikan oleh Komnas HAM pada bulan Desember bahwa Komnas HAM menyampaikan bahwa terduga pelaku ada 4 orang dari personal Damai Cartens namun Tim penyidik baru menentukan hanya 2 pelaku yang artinya masih ada dua lagi yang belum ditetapkan , sehingga dalam pembagian selebaran ini kami ingin menyampaikan kepada Masyarakat Yahukimo 12 suku besar serta Non OAP yang berdomisili di Kabupaten Yahukimo bahwa terus bawa kasus ini dan mendorong dan juga mendesak kepada Polda Papua untuk segera menetapkan 2 orang yang masih tersisa untuk segera ditetapkan sebagai pelaku dan juga kami juga mendesak kepada Tim penyidik untuk kemudian menetapkan kasus ini sebagai kasus pembunuhan berencana berdasarkan Undang-Undang KUHP Nomor 340 ,kami juga mendesak kepada Komnas HAM dan Tim Penyidik Polda untuk melakukan investigasi, karena menurut paham kami pembunuhan yang dilakukan oleh Satgas Damai Cartens adalah merupakan pembunuhan yang dilakukan secara massif dan terstruktur dan terkomando,sehingga seluruh jajaran mulai dari Kapolres ,Dandim dan juga Institusi yang ada di Kabupaten Yahukimo harus dipecat dan diadili ” ujarnya . 

di sela-sela pembagian selebaran juga dilakukan beberapa orasi-orasi yang menyampaikan mengenai penolakan perampasan tanah adat milik masyarakat adat Suku Marind , melalui kebijakan yang dikeluarkan Presiden Republik Indonesia Prabowo mengenai pembukaan 2,6 juta hektar lahan di Merauke untuk dijadikan lahan sawit dengan mendrop excavator , selain itu akan dibangunnya 5 Kodim untuk menjaga 5 Kawasan yang dijadikan Proyek Lokasi PSN , yang dibarengi dengan tindak kejahatan dan kekerasan yang massif terjadi di Papua. 

Pembagian Selebaran oleh Front Justice For Tobias Silak juga menyampaikan tuntutan dan pernyataan sikap sebagai berikut bahwa ; 

 Tangkap , pecat dan adili pelaku penembakan Tobias Silak 

Tarik pos-pos Militer dari seluruh tanah Papua 

Ungkap actor intelektual dibalik penembakan Tobias Silak 

Komnas HAM segera umumkan Hasil Investigasi 

Tim penyidik Polda segera melimpahkan penyidikan kepada jaksa 

Kami mengecam segala bentuk upaya yang dlakukan oleh piihak terduga pelaku untuk menghambat kasus penembakan Tobias Silak

Segera ungkap dan adili pelaku penembakan Pengacara Senior Yan Cristian Warinusi di Manokwari 

Segera ungkap dan adili pelaku pengeboman terhadap kantor Redaksi Jubi Papua dan kantor LBH Papua di Jayapura 

Segera ungkap dan adili pelaku tragedi peristiwa pelanggaran HAM berat di seluruh tanah papua ,Mapenduma berdarah,Biak berdarah,Wasior berdarah,Paniai berdarah dan Dogiyai berdarah

Segera ungkap dan adili pelaku penembakan yang tercatat dalam Komnas HAM sekitar 41 kasus 

Tarik semua Militer Organik dan Non organik dari seluruh tanah Papua 

Segera bubarkan Satgas Damai Cartens,Satgas Nemangkawi,Satgas Habema,Satgas Bina Noken , Satgas Pinang Siri dan Satgas Paro 

Segera hentikan dan cabut kepentingan kapitalisme yang berkedok Proyek Strategis Nasional 

Stop mengisolasi Isu Papua dengan dalih urusan domestic/dalam negeri 

Segera buka akses terhadap masyarakat Internasional sebab kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan yang sudah melanggar hak-hak dasar orang Papua sesuai hukum internasional diakui pada pasal 11 ayat 1 & 2 Undang-undang Dasar 1945 .


Demikian pernyataan sikap yang disampaikan oleh Front Justice For Tobias Silak melalui Korlap a.n Marko dan Kamus dari titik aksi di Dekai Yahukimo .



Admin: KNPB News 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gelar Aksi Sumbangan Kasih Revolusi Menuju Pelantikan , KNPB Sentani Serukan : Persatuan Rakyat

Sentani - KNPBnews, KNPB Sentani gelar aksi sumbangan kasih dengan tema  "Makan Sumbang" oleh Panitia Pelantikan Badan Pengurus Wi...